Pemkab Kediri Renovasi Masjid An Nur Pare, Utamakan Aksesibilitas

0

Kediri, ( Optimis) — Pemerintah Kabupaten Kediri melalui Dinas Perumahan dan Permukiman (Perkim) Kabupaten Kediri telah memulai tahap pertama renovasi Masjid An Nur yang terletak di Jalan Matahari Puhrejo, Tulungrejo, Kecamatan Pare Kediri. Renovasi tahap awal ini menggunakan anggaran sebesar Rp 3,9 miliar dan ditargetkan selesai pada bulan Desember mendatang.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Perkim Kabupaten Kediri, Irwan Chandra Wahyu Purnama, mengatakan, bahwa pekerjaan renovasi Masjid An Nur sudah dimulai dengan fokus pada pemugaran pagar di sisi timur serta pengecatan dinding masjid.

Renovasi ini, mengusung konsep yang lebih berfokus pada peningkatan aksesibilitas jamaah ke dalam masjid. Selama ini, akses masuk yang terbatas di sisi timur sering menyulitkan jamaah, membuat masjid terlihat sepi dan jarang dikunjungi. Nantinya, pagar-pagar di sisi timur yang menghalangi akan dihilangkan untuk memudahkan akses masuk.

“pekerjaan utamanya kita memperbaiki aksesibilitas aksesibilitasnya kendaraan untuk parkir maupun aksesibilitas untuk orang menuju tempat wudhu itu umum maupun untuk disabilitas. jadi kita menyiapkan juga untuk disabilitas karena saat ini tidak ada untuk disabilitas mau ke sana pasti tidak bisa. Selain itu, jemaah yang mau sholat itu langsung mengakses ke tempat wudhu di lantai 2 bukan di lantai 1,” Kata Irwan (22/10).

Selain pembenahan akses, perbaikan juga dilakukan pada atap masjid yang bocor dan sistem pengeras suara yang selama ini kurang optimal. Irwan menjelaskan bahwa kualitas audio di masjid selama ini masih kurang karena suara yang berdengung.

Dia juga menyebutkan bahwa di tahap selanjutnya, beberapa pohon di sisi utara masjid akan diganti dengan pohon-pohon taman yang lebih ramah lingkungan.

“Dengan begitu, masjid akan terlihat lebih asri dan tidak terkesan menyeramkan,” katanya.

Irwan optimistis bahwa renovasi tahap pertama ini akan rampung pada akhir Desember. Dia berharap, dengan perbaikan ini, Masjid An Nur Pare dapat menjadi tempat yang lebih nyaman dan mudah diakses oleh jamaah.***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *