PJ Bupati Tulungagung Lakukan Monitoring Pelaksanaan Pekerjaan Konstruksi Daerah Tahun 2024
TULUNGAGUNG (OPTIMIS) – Jum’at (2/8/2024), Dalam rangka pengendalian pelaksanaan pekerjaan konstruksi di Kabupaten Tulungagung Tahun Anggaran 2024, maka (Pj) Bupati Tulungagung Heru Suseno turun langsung untuk memonitor dan mengecek pekerjaan tersebut baik sesuai rencana. Selain itu, juga memastikan pekerjaan tersebut berjalan sesuai target yang ditentukan.
Pekerjaan infrastruktur ini bersumber dari APBN dan APBD Kabupaten Tulungagung tahun anggaran 2024.
Dalam kegiatan monitoring ini Pj. Bupati Tulungagung Heru Suseno yang didampingi oleh Kepala Dinas PUPR Hari Subagyo beserta jajarannya dan Kepala Bagian Administrasi Pembangunan Setda Kabupaten Tulungagung, Forkopimcam Boyolangu, Forkopimcam Kauman, Forkopimcam Gondang, Forkopimcam Bandung, dan Forkopimcam Bandung.
Pj Bupati Heru Suseno dalam keterangannya menyampaikan bahwa pengecekan tersebut untuk memastikan progress pekerjaan yang ada di Dinas PUPR (Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang) Kabupaten Tulungagung dan Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Disperkim) Kabupaten Tulungagung berjalan sesuai target. Untuk saat ini progress pekerjaan, khususnya infrastruktur jalan sudah berjalan sesuai rencana.
Pj Bupati Tulungagung Heru Suseno optimis paket pekerjaan kontruksi di Kabupaten Tulungagung yang bersumber dana baik dari APBD maupun APBN dapat diselesaikan pada bulan Oktober tahun 2024 mendatang.
Adapun lokasi yang di tinjau Pj Bupati Heru Suseno ada 8 (delapan) paket pekerjaan kontruksi antara lain :
- Penanganan Long Segment Ruas Jalan Jepun – Sanggrahan dan untuk lokasi kegiatan antara lain :
Perempatan Jepun arah selatan sampai dengan Pertigaan Pasar Hewan lama kurang lebih 1,8 Km;
B. Pertigaan arah Pasar Hewan Lama ke barat sampai dengan Traffic Light Dinas Pertanian kurang lebih 0,75 Km;
C. Kantor Desa Sanggrahan Lama Kecamatan Boyolangu sampai dengan Desa Wajak Kidul kurang lebih 1,6 Km.
Dengan keseluruhan nilai kontrak sebesar Rp. 5.289.348.000,00 (Lima Milyar Dua Ratus Delapan Puluh Sembilan Juta Tiga Ratus Empat Puluh Delapan Ribu Rupiah) yang bersumber dana dari Dana Alokasi Khusus (DAK) 2024. - Penanganan Long Segment Ruas Jalan Cuwiri – Jetaan kecamatan Kauman yang merupakan sumber dana dari Dana Alokasi Khusus (DAK) 2024.
Dengan nilai kontrak sebesar Rp. 6.319.941.000,00 (Enam Milyar Tiga Ratus Sembilan Belas Juta Sembilan Ratus Empat Puluh Satu Ribu Rupiah) - Pemeliharaan Berkala Jalan Ruas Jalan Mojoarum – Sidem Kecamatan Gondang dan Pemeliharaan Berkala Jalan Ruas Jalan Tawing – Gondosuli Kecamatan Gondang.
Dengan nilai kontrak Rp. 1.936.995.000,00 (Satu Milyar Sembilan Ratus Tiga Puluh Enam Juta Sembilan Ratus Sembilan Puluh Lima Ribu Rupiah) dengan sumber dana dari APBD 2024. - Pembangunan Gorong-gorong kotak ruas jalan Desa Sidomulyo Kecamatan Gondang dengan nilai kontrak sebesar Rp. 180.973.000,00 (Seratus Delapan Puluh Juta Sembilan Ratus Tujuh Puluh Tiga Ribu Rupiah) dan dengan sumber dana dari APBD 2024.
- Pembangunan tanki septik skala individual perdesaan minimal 50 KK Di Desa Sidomulyo Kecamatan Gondang dengan nilai kontra sebesar Rp. 605.000.000,00 (Enam Ratus Lima Juta Rupiah) dan dengan sumber dana dari APBD 2024.
- Peningkatan SPAM di Desa Sidem Kecamatan Gondang dengan nilai kontrak sebesar Rp. 999.518.000,00 (Sembilan Ratus Sembilan Puluh Sembilan Juta Lima Ratus Delapan Belas Ribu Rupiah) dan dana bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) 2024.
- Penanganan Long Segment Ruas Jalan Desa Ngunggahan Kecamatan Bandung sampai dengan Desa Sukoanyar dengan nilai kontrak sebesar Rp. 6.967.364.000,00 (enam milyar sembilan ratus tiga puluh tujuh juta tiga ratus enam puluh empat ribu rupiah) bersumber dana dari Dana Alokasi Khusu (DAK) 2024.
- Penanganan Long Segment Ruas Jalan Besuki – Sawentar yang lokasi kegiatan di Desa Sedayugunung Kecamatan Besuki dan Desa Tanggulturus Kecamatan Besuki dengan nilai kontrak sebesar Rp. 2.319.842.000,00 (dua milyar tiga ratus sembilan belas juta delapan ratus empat puluh dua ribu rupiah) yang sumber dana dari Dana Alokasi Khusus (DAK) 2024.