Bupati Tulungagung Pimpin Upacara Peringatan Hari Korpri ke-51, Hari Bela Negara ke-74 dan Hari Ibu ke-94
TULUNGAGUNG (OPTIMIS) – Bupati Tulungagung, Drs. Maryoto Birowo, MM., pimpin langsung upacara peringatan 3 hari besar yaitu Hari Korpri ke-51 Tahun, Peringatan Bela Negara ke-74 Tahun dan Hari Ibu ke-94 Tahun yang diselenggarakan di Halaman Kantor Pemkab Tulungagung pada Senin, (26/12/2022).
Bupati Tulungagung, Drs Maryoto Birowo dalam sambutannya mengungkapkan, peringatan hari Korpri ke-51 Tahun ini mengangkat tema “Korpri Melayani, Berkontribusi dan Berinovasi Untuk Negeri”.
“Korpri memiliki peran dalam mendukung ASN melaksanakan tugas-tugas sebagai penyelenggara negara dan menjadi garda terdepan dalam memberikan pelayanan publik yang lebih menarik, atraktif, kreatif untuk mempermudah serta mempercepat pelayanan kepada masyarakat,” ujar Bupati.
Sedangkan untuk peringatan Bela Negara ke-74, Bupati Maryoto Birowo juga menyampaikan bahwa tema yang diusung adalah “Bangkit Bela Negaraku Jaya”, bahwa upaya membela negara adalah langkah bersama yang dilakukan oleh seluruh komponen bangsa.
“Jadikan hari ini sebagai momentum bagi semua untuk semakin meningkatkan kesadaran, semangat serta kewajiban membela negara, membangun bangsa dan mempertahankan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia,” terang Bupati Maryoto Birowo.
Dan untuk tema Hari Ibu Bupati mengatakan bahwa tema kali ini adalah “Perempuan Berdaya Indonesia Maju”, dengan harapan perempuan-perempuan Indonesia masa kini tidak melupakan makna perjuangan perempuan Indonesia di masa lalu.
Bupati Tulungagung menjelaskan bahwa Maryoto sangat menapresiasi perjuangan perempuan Indonesia dari masa ke masa. Sejak kongres perempuan pertama di tahun 1928, yang menjadi tonggak perjuangan perempuan di Indonesia sudah sangat berperan dalam derap pembangunan di Indonesia.
Dari perspektif kesetaraan gender pun, perbedaan peran perempuan dan laki laki di Indonesia secara umum terlihat tidak terlalu tampak perbedaan yang ekstrem. Maryoto Birowo berupaya untuk meraih Indonesia maju, bersatu, berdaulat, mandiri dan sejahtera.
Meski jalannya upacara berlangsung di bawah guyuran hujan, namun antusias upacara tetap berjalan khidmat dan lancar.
