PJ Bupati Tulungagung Terima Curhatan Kades Se-Eks.Kawedanan Kalangbret Terkait BUMDES

0
bumdes

TULUNGAGUNG (OPTIMIS) – Respons tak terduga dilontarkan Penjabat (Pj) Bupati Tulungagung, Jawa Timur, Dr. Ir. Heru Suseno, MT., saat mendengarkan curhatan Camat dan Kepala Desa (Kades).

Pantauan media ini, curhatan itu disampaikan saat sesi tanya jawab bersama Camat dan Kades se wilayah eks kawedanan Kalangbret di kantor Kecamatan Kauman, Kabupaten Tulungagung, Kamis (9/11/2023).

Seperti diungkapkan oleh Camat Kauman Kabupaten Tulungagung, Ir. Umar Serajudin mengatakan terkait pengelolaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDES).

“Mohon petunjuk Pak Pj Heru Suseno bisa memberikan pencerahan terkait pengelolaan BUMDesa,” kata Mantan Camat Pucanglaban Kabupaten Tulungagung.

Tempat sama, Kades Kauman, Brida Mardi Utomo menuturkan dalam penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Desa (APBDesa) dengan transparansi. Namun demikian, ia merasa masih kurang ‘tatag’ karena menerima surat ‘cinta’ dari Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).

“Ijin Pak Pj Heru Suseno, apa yang harus dilakukan Pemerintah Desa (Pemdes) saat menerima surat dari LSM tersebut,” tutur Mbah Kauman.

Menanggapi curhatan itu, Pj Bupati Tulungagung Heru Suseno menyebut BUMDES itu bagian dari penggerak ekonomi desa. Dengan demikian, kata Heru, apabila badan usaha itu tidak bisa berjalan sesuai yang diharapkan maka harus diperbaiki.

“Saya pikir semua BUMDES yang indikasi tidak bisa berjalan harus diperbaiki. Kendati begitu harus dilihat dulu BUMDesa ini tidak bisa jalan karena apa, padahal selama ini Desa sudah support dalam hal penyertaan modal,” kata Heru.

Heru menambahkan di dalam pengelolaan sebuah BUMDES seharusnya pihak Pemerintah Desa (Pemdes) mencari orang-orang yang memiliki kompeten dan suka bekerja keras dalam mengembangkan usaha tersebut.

“Kalau misal harus pengurus diganti ya monggo (silakan.red) tapi harus dimusyawarahkan dulu untuk diganti,” tambahnya.

“Berikutnya potensi yang bisa diunggulkan itu apa harus digali betul caranya cari orang-orang atau pengurus yang inovatif dan mau bekerja. Karena di awal saya yakin tujuan pengurus BUMDesa bukan mencari honor saja tapi untuk Desa melakukan kegiatan sosial dulu. Kemudian kalau sudah menghasilkan baru bicara jasa,” urainya.

Lebih lanjut Heru menjelaskan untuk curhatan Kades Kauman bahwasanya setiap Pemdes itu dalam penggunaan APBDesa dengan transparansi, partisipasi, akuntabilitas, profesionalitas, efisiensi, dan efektivitas.

“Pertama pengelolaan APBDesa itu akuntabel betul kalau sudah begitu maka kita PD (percaya diri) karena sudah benar,” terangnya.

“Jadi bila ada laporan LSM kita tanggapi saja wong kita benar, dan kita yakin kok, maka kalau sudah betul surat kita tanggapi, jika mereka datang diajak diskusi. Jadi begitu saja,” sambungnya.

“Pasti saya akan lakukan sidak ke desa-desa di seluruh kabupaten Tulungagung, tinggal tunggu waktu saja,” tukasnya.

Reporter : Budi Santoso

 

 

PJ Bupati Tulungagung Tampung Curhatan Kades Soal Pengelolaan BUMDES

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *