Jalan Raya Campurdarat Batal Diperbaiki Tahun Lalu! Bupati Tulungagung Janjikan Bakal Perbaiki di Tahun 2023 Ini
TULUNGAGUNG (OPTIMIS) – Masyarakat yang melintas di wilayah Jalan Raya Campurdarat sering mengeluh karena kondisi jalan banyak mengalami kerusakan. Dari beberapa titik yang rusak, paling parah salah satunya jalan raya di depan SPBU Kecamatan Campurdarat.
Di lokasi itu berlubangnya cukup luas dengan kedalaman mencapai lebih dari 10 cm. Sehingga setiap pengguna jalan yang melintas harus ekstra hati-hati. Tidak hanya itu saja. Sebab karena terlalu seringnya dilanda banjir ancar bercampur lumpur, membuat sebagian besar aspal di lokasi ini tertutup tanah liat hingga beberapa puluh meter panjangnya.
Kondisi tersebut jelas membahayakan pengguna jalan. Apalagi saat musim hujan tiba.
Sunarto, salah satu pengguna jalan mengatakan saat hujan memilih untuk menepi dan menghentikan laju sepeda motornya. Sebab jalanan aspal di lokasi itu akan menjadi sangat licin. Kemudian banjir bercampur lumpur yang kerap terjadi juga membahayakan pengendara.
“Mending saya berhenti kalau hujan mas, soalnya air campur lumpur kan licin. Ada memang yang nekat nerobos, tapi kalau saya pilih berhenti,” ucapnya, Rabu (4/1/2023).
Dirinya berharap agar Pemkab Tulungagung tidak hanya memperbaiki kerusakan jalan saja, namun juga memperbaiki saluran pembuangan di sekitar jalan yang saat ini tertutup sedimen lumpur tebal.
“Selokannya dibersihkan juga. Kalau tidak ya nanti sama saja. Banjir lagi, aspal rusak lagi,” keluhnya.
Senada disampaikan oleh pengguna jalan lainnya, Susianti.
Susi mengaku saat musim kemarau di jam-jam padat lalu lintas, di titik ini menjadi rawan macet. Karena kendaraan dari kedua arah akan berjalan pelan untuk menghindari lubang. Apalagi lubang tersebut tetap tergenang air.
“Macetnya di jam-jam tertentu. Kan orang yang lewat banyak. Ada yang mau wisata lewat sini, anak sekolah, orang kerja, dan sekarang ada rumah sakitnya juga. Jadi pas pagi berangkat kerja sama sore juga macet,” jelasnya.
Dikonfirmasi terpisah, Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo menyampaikan proyek perbaikan jalan di titik tersebut seharusnya masuk dalam kegiatan perbaikan infrastruktur di tahun 2022 lalu.
“Tahun kemarin sudah masuk perencanaan, tapi belum sampai proses pengerjaan. Kita upayakan di tahun ini,” ucapnya.